Dasar-dasar Ketapel: Mengapa menggunakan teknologi pelacakan GPS?

Memperkenalkan Anda pada ilmu pengetahuan di balik teknologi kami, seri Catapult Fundamentals menjelaskan konsep dan prinsip ilmu pengetahuan olahraga, dan melihat bagaimana sistem pemantauan atlet dapat digunakan untuk meningkatkan performa tim dan pemain.

Teknologi berbasis GPS digunakan di seluruh cabang olahraga untuk mendukung pemantauan performa, tetapi bagaimana cara kerjanya, apa yang diukur, dan bagaimana manfaatnya bagi atlet dan pelatih?

DASAR

Pada tingkat yang paling mendasar, penerima GPS menghitung posisi dengan menentukan waktu sinyal yang dipancarkan oleh satelit GPS yang mengorbit di Bumi.

Setiap satelit secara terus menerus mengirimkan pesan yang mencakup waktu transmisi dan posisi satelit pada saat itu, informasi yang digunakan receiver untuk menghitung jarak ke setiap satelit dengan menggunakan kecepatan cahaya. Jarak dan lokasi satelit ini digunakan untuk menghitung lokasi receiver pada titik waktu tertentu menggunakan proses yang dikenal sebagai trilaterasi.

Saat objek (atau atlet) mengubah posisi dari waktu ke waktu, profil gerakan mereka (dan dengan demikian perpindahan/jarak yang ditempuh) dapat diplot dengan pengulangan proses ini secara teratur. Karena cap waktu ditransmisikan secara bersamaan, jarak yang ditempuh dapat direpresentasikan relatif terhadap waktu sebagai profil kecepatan. Ini adalah dasar yang digunakan GPS untuk menganalisis pergerakan pemain selama latihan dan pertandingan.  

GPS

PENGUKURAN INERSIA

Meskipun informasi kecepatan dan arah berguna dalam hal perhitungan kecepatan dan jarak dasar, Perangkat GPS Catapult juga mengandung sejumlah sensor inersia yang memungkinkan praktisi untuk melakukan pemantauan atlet yang lebih detail.

Sensor inersia ini terdiri dari akselerometer (untuk mengukur akselerasi dan gaya), giroskop (untuk mengukur rotasi), dan magnetometer (untuk mengukur orientasi tubuh). Ketiga sensor tersebut mengumpulkan data dalam tiga sumbu, atau arah, yang memungkinkan 'peta' sensitif dari gerakan dan tindakan atlet untuk dibuat. Teknologi Catapult juga dapat diintegrasikan dengan data detak jantung untuk menyediakan cara mengukur beban internal.

Akselerometer

Akselerometer sangat berguna untuk mengidentifikasi banyak gerakan atletik (misalnya melompat atau melakukan tekel) dan memahami akselerasi besar yang dapat menghasilkan gerakan kecil.

Perangkat ketapel menggunakan akselerometer tri-aksial (atas/bawah, depan/belakang, dan samping) yang hanya berukuran beberapa milimeter, mengukur akselerasi pada 10.000 Hz dan merekam pada 100 Hz (100 kali per detik).

Giroskop

Giroskop mengukur rotasi di sekitar tiga sumbu (bidang koronal, bidang frontal, dan bidang sagital). Kombinasi data giroskop dan akselerometer memungkinkan kita untuk membuat gambar yang lebih akurat dari gerakan atlet yang dinamis daripada yang mungkin dilakukan dengan satu sensor saja. Dengan menggabungkan data dengan cara ini, unit GPS sekarang dapat memfasilitasi analisis yang jauh lebih rinci tentang gerakan atlet.

Unit ketapel berisi giroskop tri-aksial (tiga sumbu yaitu yaw, pitch dan roll) yang mengumpulkan data pada 100 Hz. Hal ini sangat berguna untuk mendeteksi kecepatan rotasi, sesuatu yang dapat digunakan untuk memantau seberapa cepat bahu berputar selama pengiriman kriket atau lemparan bisbol, misalnya.

Magnetometer

Pada dasarnya, magnetometer adalah kompas elektronik yang membantu memahami orientasi dalam kaitannya dengan arah utara magnetik. Dari segi pemantauan atlet, magnetometer memberikan informasi mengenai arah dan orientasi, membantu para praktisi untuk memahami volume gerakan utama seperti perubahan arah.

Pada perangkat Catapult, terdapat magnetometer dalam tiga sumbu yang mengukur pada 100 Hz untuk menambahkan lapisan ekstra pada data kinerja kami.

MENGOPTIMALKAN KINERJA

Kombinasi penerima GPS dan sensor inersia menciptakan alat pemantauan atlet yang kuat yang memastikan bahwa keputusan kinerja utama selalu didukung dengan data yang objektif.

Membantu para praktisi untuk mengukur tuntutan khusus olahraga dan aktivitas yang dilakukan oleh atlet mereka, teknologi berbasis GPS merupakan inti dari proses seperti evaluasi performa, rehabilitasi cedera, dan periodisasi latihan. Memfasilitasi peningkatan pemahaman tentang kinerja baik di tingkat tim maupun individu, GPS adalah salah satu alat terpenting yang tersedia bagi pelatih dan ilmuwan olahraga dalam hal mengurangi risiko cedera dan mempersiapkan tim mereka untuk kompetisi.

Tertarik untuk mengetahui bagaimana Catapult dapat membantu tim Anda menemukan keunggulan kompetitifnya? Hubungi kami, hari ini.

Siap Mendapatkan Keunggulan Kompetitif?